Komunikasi Ilmiah
Komunikasi ilmiah adalah komunikasi yang berlangsung antara
ilmuwan yang menyangkut ilmu pengetahuan secara lebih terperinci diartikan
sebagai pemberitahuan, pengalihan, penerusan atau penyampaian informasi dalam
bidang ilmu pengetahuan dan teknologi. Pada dasarnya komunikasi ilmiahpun ada 2
jenis, yaitu yang bersifat formal dan informal. Kedua jenis komunikasi ilmiah
tersebut mempunyai kelebihan dan kekurangannya masing-masing.
Komunikasi ilmiah
terekam bermanfaat bagi pemakai karena komunikasi ini diperoleh setelah
seseorang membaca artikel dan kemudian menuangkannya dalam bentuk tulisan baru
dengan menyebutkan rujukan yang digunakan. Berkembangnya teknologi komunikasi
informasi khususnya internet, memunculkan majalah bentuk baru, yaitu majalah
elektronik yang terbit dalam bentuk kopi makas (hard copy) dan elektronik serta
majalah yang sepenuhnya terbit dalam bentuk elektronik. Internet juga
memunculkan bentuk jurnal baru.
Materi lain yang
dibahas pada modul 11 ini adalah tentang ekonomi informasi, yang artinya bahwa
informasi yang ada tersebut haru didapat dengan membeli. Jadi, informasi
tersebut mengandung nilai ekonomi. Nilai informasi tergantung pada usia dan
waktu dijual. Informasi yang baru cenderung memiliki nilai yang lebih. Walaupun
informasi sudah dijual, informasi tetap dipertahankan pemiliknya.
Beberapa ciri ekonomi
umum dari informasi adalah sebagai berikut :
1. Informasi bebas
dari bentuk fisiknya
2. Informasi memiliki
nilai tidak pasti
3. Waktu memengaruhi
nilai informasi
4. Individu berbeda
persepsi tentang informasi
5. Jarak memengaruhi
jumlah penggunaan informasi.
6. Nilai informasi
meningkat seiring dengan akumulasi informasi
7. Informasi bersifat
terluaskan dan swahasilkan
8. Biaya informasi
bebas dari skala aplikasi
9. Informasi tetap
pada pemilik walaupun informasi sudah ditransfer ke orang
lain.
0 komentar:
Posting Komentar